Fakta mahasiswa yang selesai Kuliah
Fakta
tentang kuliah atau fakta setelah selesai kuliah akan saya jelaskan secara rinci bagi anda,
apa sajakah fakta-fakta setelah kuliah
yang anda harus tahu. Tapi yang jelasnya mau tidak mau anda pasti akan
merasakan hal-hal ini:
Kuliah mampu membuatku dapat
pekerjaan yang mudah.
Kalau anda
berpikiran kuliah mampu membuat anda pada saat nanti akan memudahkan anda untuk mendapatkan pekerjaan,
maka itu salah besar. Karena kuliah tidak menjamin anda mendapatkan pekerjaan
yang baik setelah tamat, mungkin anda harus berusaha dan berusaha mendapatkan
pekerjaan. Karena kuliah mengajarkan anda untuk menjadi guru honorer dan bukan
langsung jadi PNS, bukan mengajarkan anda untuk mampu bekerja di lapangan. Tapi
sayangnya pekerjaan guru honorer tidak sebanding dengan apa yang mereka
dapatkan saat ini, walaupun ada sih guru honorer yang bodohnya mengatakan “kami ini pahlawan tanpa jasa” walaupun
demikian apakah mereka mampu menghidupi diri mereka sendiri.
Mungkin Kalau aku melamar pekerjaan,
aku langsung di terima
Ini sangat
mustahil bagi saya jika semua mahasiswa akan langsung di terima kerja di
perusahan, ada beberapa perusahan ingin menguji para calon karyawannya. Namun
jika anda berpikir hanya memperlihatkan title atau gelar sarjana anda, mungkin
belajarlah lagi dari nol, karena perusahan ingin anda berbakat di bidang yang
perusahan butuhkan. Bagaimana jika anda seorang tamatan jurusan matematika,
fisika, kimia di tempatkan di pekerjaan kantoran yang harus berkutat dengan
computer padahal ini bukan jurusan yang selama ini anda pelajari di perguruan
tinggi, apakah nyambung. Pastinya tidak, kecuali jika anda memang dari dulu
tahu menjalankan computer atau memang dari dulunya dari jurusan computer. Tapi
sayangnya biarpun anda dari jurusan
computer masih banyak yang anda tidak ketahui dari computer, saya berani jamin
karena saya sudah meneliti banyak yang jurusan computer masih bodoh menjalankan
computer, menurut saya ”itu di akibatkan karena mereka memang hanya mengejar
title atau mereka terlalu banyak main-main dan tidak serius ke 1 jurusan ini,
padahal jurusan ini sangat di butuhkan zaman ini, tapi kenyataanya berkata lain
namun jika nantinya dia menjadi guru, mungkin murid-muridnya tambah bodoh,
karena dia sendiri tidak tahu menjalankan komputer atau memberikan pelajaran
yang sederhana tentang computer, sebab guru ini dari dulunya bukan ilmu yang ia
cari.
Aku ini sudah sarjana, jadi aku tidak
diremehkan lagi dari mereka yang tidak kuliah
saya pernah
tertawa lantang pernah mendengar perkataan itu dari salah satu teman saya. Dia punya teman sarjana yang baru-baru sudah di wisuda. Kalau menurutku orang ini pasti waktu
kuliah tidak pernah merasakan yanga namanya bekerja, sebab saking senangnya dia
dengan gelarnya dia lupa akan kemana selanjutnya. Pastinya kita kerja dong.
Bagaimana nantinya jika orang yang sudah lama kerja di kantoran hanya
menyandang ijaza SMA bisa mangalahkan orang yang berijaza sarjana. Pastinya
malu dong yang sarjananya. Sebab jika si sarjana mengatakan bisa dengan mudah
mengalahkan si Tamatan SMA yang notabene bukan sarjana di kantoran, tapi si
tamatan SMA ini sudah punya banyak pengalaman kerja. Mungkin SI Tamatan SMA
yang bakal jadi pemenangnya. Sebab si sarjana ini harus belajar lagi dari nol
karena system dan aturan semenjak ia kuliah tidak sama dengan apa yang mereka
kira. Karena jika anda bekerja di
kantoran itu sangat bedah jauh dengan tempat kuliah. Karena kuliah banyak
mengandung teori dan ilmu, bukan mengajarkan anda untuk kerja di lapangan.
Setelah kuliah aku tinggal mengurus
beberapa lamaran kerja dan kemudian selesai deh
Tapi
sayangnya pendapat anda salah, karena setelah anda tamat di universitas anda
akan bekerja keras lagi, jangan harap dengan hanya menyelesaikan beberapa surat
lamaran kerja dan kemudian anda akan di terima. Tapi sayangnya anda harus
menahan sakit, karena anda harus mengantri dan ada banyak yang akan nantinya
menjadi saingan anda, terus.. apakah anda sudah mempersiapkan kemampuan dan bakat yang anda punya, jika
hanya mengurus beberapa surat lamaran kerja dan kemudian di terima, mungkin
perusahannya bodoh jika mereka langsung menerima anda menjadi pegawai atau
karyawannya. Sebab perusahan akan terlebih dahulu harus mengetes/meriview kemampuan anda serta seberapa baiknya anda
kerja di nantinya. Jika tidak mempunyai bakat di bidang perkantoran, tapi anda
di terima mungkin perusahannya akan jadi bangkrut, karena ulah anda. Sebaiknya
anda belajar lagi dan kemudian melamar pekerjaan. Jadi jangan mengatakan setelah
tamat universitas maka anda akan mendapatkan pekerjaan yang mudah, tapi
sayangnya itu butuh proses yang panjang. Jadi jangan berharap banyak .